![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh5eB9OBFi4U9ehrCnpqgChEdct4K6qPm0u1shYqojB0u9hOIpwItm0igDVG0hcSurynOKj1CltEbB6BKHnA741aJr_FtiZ3LIjcbgFS3kFSTAr2xsLNGwZP1wC5onzo4BxlGbT-QXHrP8/s320/IMG_20210108_165117.jpg) |
Foto : Dito Prastyo |
Tangerang - Pramugari merupakan sebuah pekerjaan dambaan bagi sebagian perempuan. Sebagian besar masyarakat mengetahui pramugari hanya berada di dalam pesawat saja. Namun, kini seiring dengan perkembangan dunia transportasi Pramugari pun hadir di dunia transportasi darat yaitu bus malam Antar Kota Antar Provinsi (AKAP). Di Indonesia hanya beberapa perusahaan otobus saja yang menghadirkan pramugari didalam perjalanan.
Eny Setyowati (19) merupakan salah satu pramugari bus AKAP asal Maospati, Jawa Timur. Wanita yang akrab disapa Eny telah menjadi pramugari selama 6 bulan lamanya. Ia bercerita, sebelum menjadi pramugari dirinya merupakan pecinta bus atau bismania. Ketika berpergian Eny kerap menggunakan bus sebagai transportasi andalannya.
"Kalo dirumah mau kemana-mana sering banget naik bus, karena emang suka bus juga," jelas Eny saat ditemui di Terminal Poris Plawad, Kota Tangerang, (4/5/2021).
"Awalnya karena emang suka bus, terus temen kasih info kalo ada PO yang lagi buka lowongan buat pramugari, kebetulan masih deket dari rumah akhirnya ngelamar dan alhamdulilah keterima jadi pramugari jadi ya seneng kerja sesuai dengan hoby" imbuhnya.
![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj5l7oR26SbDb5MCxhsydKpu6KhqDaplJrnGfvQAKX8TUm24r0dywSSz5FoXBiX5rtD_AyKDUi0PIQWuPGOrewTwWRe_sCPrH49U4gqJEvWkevrOLaf98jVZCSW4lDfjpfvi-nyTawlHjc/s320/Dito+Prastyo_Jurnalistik5B_Time.jpg) |
Foto : Dito Prastyo |
Selain itu, dalam jalinan asmara Eny juga pernah memiliki kekasih yang satu hobi dengannya.
"Pernah punya pasangan dari pecinta bis juga," tuturnya.
Menjadi seorang pramugari bukanlah tugas yang mudah, karena harus pandai melakukan manajemen waktu baik untuk bekerja dan beristirahat. Selain itu, harus siap terhadap kondisi dijalanan. Saat pertama kali menjadi pramugari Eny merasakan berat serta jam tidur yang kurang, suka duka menjadi pramugari bus telah dirasakan oleh Eny.
"Sebagai pramugari tugasnya itu membersihkan bus ketika tiba di tujuan dan sebelum berangkat, merapihkan selimut, mendata penumpang, mengambil setoran disetiap agen, melakukan siaran dalam bus dan membagikan snack kepada penumpang," ucap Eny.
"Waktu istirahat itu kalau semua pekerjaan sudah selesai baru bisa istirahat itupun hanya beberapa jam saja, untuk tempat istirahatnya berada dikursi belakang," tambahnya.
![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgN1mD5LgP7KvKt3D8X8TmH_HABGDCzPi8oR1OiRUoKTgBbhklEHUt26jGZDJ9Oy88WOMzPlcQY06MkZp1g8MviRMoeh5n1_kuXdj6BjZfk4Zpan48gvx1laelxaqPY4mp1ZTfGtSFTFc0/s320/Dito+Prastyo_Jurnalistik5B_Frame2.jpg) |
Foto : Dito Prastyo |
Eny mengatakan, jika armada sedang tidak jalan atau sedang perbaikan maka pramugari akan pindah ke armada yang lain sembari menunggu armadanya selesai dalam perbaikan.
"Untuk sukanya itu ya bisa kenal banyak orang, bertemu banyak orang, bekerja sambil jalan-jalan sedangkan untuk dukanya itu waktu istirahat kurang, kalau uang setoran kurang kita harus nombok, masalah dijalan seperti trouble, ketemu penumpang yang nakal," tutup Eny.